Cara budidaya jangkrik bagi pemula sebenarnya gampang-gampang susah. Bagi seorang pemula yang baru memulai bisnis pemberdayaan jangkrik tanpa dibekali ilmu tahap demi tahap secara benar dalam pemeliharaannya, maka kebanyakan dari mereka gagal. Hasilnya malah jangkrik tidak bertambah banyak dan malah mati semua. Berikut adalah urutan Cara budidaya jangkrik bagi pemula yang perlu dipahami.
 |
Baca juga: Cara Budidaya Kacang Panjang Organik |
1. Menentukan Kandang dan Lokasi Kandang
Cara budidaya jangkrik bagi pemula yang perlu diperhatikan pertama kali adalah kandangnya dan lokasi kandang. Bagi seorang pemula, kandang bisa dibuat dari tripleks yang dibentuk kotak dan kemudian pada dinding tripleks diberi isolasi supaya licin dan jangkrik tak bisa merangkak keluar. Kemudian pada bagian bawah peti diberi kaki-kaki untuk menghindari predator lain, seperti semut.
Cara budidaya jangkrik bagi pemula dalam pembuatan box tripleksnya pada bagian yang berlubang sekecil apapun, usahakan menutupnya rapat dengan lem atau dempul. Ini berfungsi supaya telur jangkrik tidak keluar dari box karena telur tersebut sangatlah kecil. Usahakan pula membuat tutup box karena sekali semut, cicak, atau tokek mengendusnya, maka bisa dipastikan jangkrik dalam kondisi bahaya.
Dalam Cara budidaya jangkrik bagi pemula, lokasi yang dipilih untuk penempatan kandang jangkrik harus pada lokasi yang tenang dan sunyi serta jauh dari keramaian manusia. Selain itu, lokasi pembudidayaan harus mempunyai suhu ruangan yang tidak terlalu lembab dan terhindar dari cahaya matahari secara langsung. Jika Anda mempunyai kamar kosong, dapat dimanfaatkan sebagai lokasi pembudidayaan.
2. Media Tempat Berlindung Jangkrik
Cara budidaya jangkrik bagi pemula mengenai kondisi di dalam box, diusahakan seperti habitat aslinya. Anda bisa menggunakan dupleks tatakan bekas telur atau koran sebagai tempat berlindung sekaligus tempat bertelurnya koloni jangkrik tersebut. Kemudian pada bagian atas tatanan dupleks atau koran tersebut diberi dedaunan yang masih muda, seperti daun jambu atau krokot nantinya digunakan sebagai pakannya.
Cara budidaya jangkrik bagi pemula dalam segi penyusunan dupleks bekas telur harus disusun bertingkat dengan minimal 2 tingkat. Namun, sebelum dupleks disusun akan lebih baik jika Anda menjemurnya dibawah terik sinar matahari selama 6 jam supaya mudah dibersihkan kotorannya. Setelah itu, dupleks Anda pukul-pukul supaya kotorannya rontok dan jangkrik terbebas dari penyakit.
Cara budidaya jangkrik bagi pemula untuk masalah minumannya, Anda bisa menggunakan air yang dicampur sedikit gula. Cara ini dapat membantu perkembangbiakan jangkrik supaya ideal dan mempercepat proses perkawinan, sehingga jangkrik cepat bertelur. Memberi minum jangkrik dengan air gula merupakan salah satu trik rahasia yang jarang diinformasikan untuk mempercepat proses pembiakan.
Itulah cara budidaya jangkrik bagi pemula secara mudah. Jika Anda ingin memulai bisnis ini, maka cobalah untuk mengikuti langkah di atas. Jangan takut untuk mencoba, karena Anda akan mendapatkan teknik yang semakin baik dengan mencoba secara langsung. Sekian uraian kami mengenai cara memelihara jangkrik bagi pemula. Semoga bermanfaat.
