10 Maret 2016

Cara Budidaya Kentang di Kebun atau Lahan Terbuka

Cara Budidaya Kentang di Kebun atau Lahan Terbuka - Kentang atau dalam bahasa ilmiahnya disebut dengan Solanum tuberosum adalah jenis tanaman umbi-umbian yang biasanya dimanfaatkan umbinya untuk di sayur ataupun digoreng. Kentang memiliki banyak sekali kandungan yang bermanfaat bagi manusia, diantaranya adalah kalori, karbohidrat, protein, vitamin, dan masih banyak lagi. Saat ini kentang banyak dibudidayakan, dan cara budidaya kentang juga cukup variatif.

cara budidaya kentang dalam polybag,cara budidaya kentang hidroponik,cara budidaya kentang aeroponik,tanaman kentang,cara menanam kentang,masa panen kentang,umur panen kentang,pemupukan kentang,
Baca juga: Cara Budidaya Lele Organik Serta Langkah-Langkahnya
Cara budidaya kentang yang paling baik dilakukan di daerah dataran tinggi. Karena kentang akan tumbuh dengan baik di daerah yang ketinggiannya antara 1000 sampai 2000 mdpl. Pada ketinggian tersebut suhu udaranya antara 14 sampai 22 derajat celcius sehingga pertumbuhan kentang bisa optimal. Oleh karena itu, tidak heran jika daerah penghasil kentang unggul biasanya dari daerah dataran tinggi

Budidaya Kentang di Kebun atau Lahan Terbuka

Dalam budidaya kentang perlu kecermatan dalam memantau kondisi curah hujan, karena kentang sangat mudah busuk. Untuk mempelajari cara budidaya kentang harus dimulai dari teknik menanam kentang yang baik. Cara menanam kentang yg baik dilakukan pada saat curah hujan sedang, yaitu antara 1000 sampai 1500 mm. Jika curah hujan terlalu tinggi maka benih akan rusak.

Setelah penanaman benih dilakukan, hal selanjutnya yang perlu diperhatikan dalam cara budidaya kentang di kebun atau lahan terbuka adalah pemupukan. Cara pemupukan tanaman kentang sebaiknya untuk satu bulan pertama menggunakan pupuk kandang dulu. Setiap satu hektar lahan diberi pupuk sebanyak 20 sampai 50 ton pupuk kandang. Hal ini berfungsi untuk merangsang kesuburan tanah.

cara budidaya kentang dalam polybag,cara budidaya kentang hidroponik,cara budidaya kentang aeroponik,tanaman kentang,cara menanam kentang,masa panen kentang,umur panen kentang,pemupukan kentang,

Setelah melewati satu bulan pertama, selanjutnya pada bulan kedua dan seterusnya pupuk yang diberikan selain pupuk kandang ditambah dengan pupuk NPK. Untuk kebutuhan pupuk NPK per hektar yaitu sebanyak 350 kg, dan cara pemupukannya dengan disebar merata atau jika ingin menerapkan cara budidaya kentang yang baik bisa dengan menanamkan pupuk di dekat masing-masing umbi.

Selain penanaman benih dan pemupukan, hal lain yang cukup penting dan perlu diperhatikan dalam cara budidaya kentang yaitu mengenai penyiraman dan penyiangan gulma. Penyiram bersifat kondisional jika tanah terlalu kering, tapi tidak boleh terlalu basah atau menggenang. Dan untuk penyiangan dilakukan hanya pada bulan pertama dan bulan kedua saja.

Terakhir yang perlu Anda ketahui mengenai cara budidaya kentang adalah tentang pemanenan. Kentang bisa dipanen ketika sudah berumur 3 atau 4 bulan. Pemanenan tidak boleh terlalu dini karena karbohidrat dalam umbi masih belum optimal sehingga ukurannya masih kecil, namun juga tidak boleh terlalu tua karena umbi akan terserang penyakit.

Demikianlah pembahasan mengenai cara budidaya kentang di kebun atau lahan terbuka. Semoga dengan mengetahui informasi ini dapat membantu Anda untuk lebih berhasil dalam melakukan budidaya tanaman kentang.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Cara Budidaya Kentang di Kebun atau Lahan Terbuka